Tingkatkan Kewaspadaan Bencana Banjir Dan Longsor di Musim Penghujan -->

Tingkatkan Kewaspadaan Bencana Banjir Dan Longsor di Musim Penghujan

Jumat, 16 Oktober 2020, 3:39 PM

 

Tingkatkan Kewaspadaan Bencana Banjir Dan Longsor di Musim Penghujan

Foto; Dokumen Humas Pemkot Bekasi sebelum Pandemi


PATROLI BINS.CO.ID, KOTA BEKASI - Pelaksana Harian Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bekasi, Agus Harpa mengimbau warga masyarakat agar meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi bencana banjir dan longsor pada musim penghujan. 


Adanya RW Siaga, Pemuda Tanggap Bencana, dan Kelurahan Tangguh Bencana diharapkan juga berperan aktif bila sewaktu-waktu dibutuhkan untuk evakuasi warga terdampak bencana banjir dengan memprioritaskan evakuasi terhadap orang tua, anak-anak dan wanita. 


Pemerintah Kota Bekasi melalui BPBD Kota Bekasi juga akan siap siaga membatu warga yang membutuhkan bantuan saat bencana tersebut terjadi walaupun dengan SDM dan sarana prasarana yang belum mencukupi. 


"Maka, personil dan perahu karet disiagakan di 12 kecamatan yang ada. Dapur umum darurat juga sedia saat dibutuhkan," kata Agus Harpa, Jumat, (16/10/2020). 


Sebagai deteksi dini banjir, BPBD Kota Bekasi bersama stakeholder terkait memantau 24 jam perbatasan termasuk di 5 titik pantau Kali Bekasi. Ini penting dilakukan sebab banjir terjadi diwilayah perumahan yang berada di sekitar aliran Kali Bekasi.


Nantinya saat ketinggian air sudah mulai tinggi, dapat segera diinformasikan ke masyarakat agar siaga. Warga bisa memanfaatkan waktu mengamankan seperti, surat berharga, perhiasan dan uang selain itu agar cepat mengevakuasi diri. 


"Informasi dari titik pantau cepat tersampaikan. Rata-rata bila hujan terjadi di hulu, 2-3 jam air kiriman datang. Ini ada jeda waktu masyarakat untuk berbenah diri," kata Agus Harpa. 


Menurutnya siapapun tidak menginginkan bencana terjadi seperti bencana darurat Covid-19 yang harus kita tangani bersama. Tapi bencana banjir dan longsor juga menjadi perhatian kita untuk sedini mungkin diantisipasi agar tidak terjadi. 


"Maka saya juga mengimbau warga tidak membuang sampah di kali agar air kali tidak terhambat, kemudian rajin mengecek drainase saluran lingkungan sekitar untuk diangkut sedimentasinya,"  katanya. 


Selain itu tidak kalah penting, meningkatkan kerjasama dengan semua unsur guna memudahkan komunikasi dan kordinasi pada saat datang bencana. 

 

"Lingkungan turut membantu proses penyelesaian sehingga masyarakat merasa aman dan terbantu," kata Agus Harpa. 


BPBD Kota Bekasi menyiapkan sarana pengaduan melalui Call Centernya di nomor 081283957877. (*)

TerPopuler