![]() |
| Formades Jepara Dengar Suara Pengrajin Troso yang Kian Sepi Pekerja |
PATROLIBINS.CO.ID JEPARA — Ketua DPC Forum Membangun Desa (Formades) Kabupaten Jepara, Yoyok Handoko, bersama tim bidang ekonomi kreatif, melakukan pendampingan dan penggalian informasi kepada para pengrajin tenun di Desa Troso, Kecamatan Pecangaan, Kabupaten Jepara, Minggu (9/11/2025).
Dalam kegiatan yang juga dihadiri Ketua PAC Formades Pecangaan, Oky Al Imron, para pengrajin menyampaikan keluhan utama mereka: semakin sulit mencari tenaga kerja.
Banyak warga, terutama generasi muda, kini lebih memilih bekerja di pabrik dan garmen yang menjamur di wilayah sekitar, ketimbang menjadi pengrajin tenun rumahan.
Padahal, tenun Troso telah lama menjadi kebanggaan dan ikon budaya Kabupaten Jepara, berdampingan dengan industri mebel yang sudah lebih dulu dikenal luas.
Ketua DPC Formades Jepara, Yoyok Handoko, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya Formades dalam mendampingi dan menggali potensi sumber daya manusia (SDM) di berbagai desa.
>
“Kami fokus pada pendampingan SDM dan pembentukan struktur Formades di tingkat kecamatan dan desa. Temuan di lapangan, termasuk keluhan para pengrajin,
Akan kami bawa sebagai bahan koordinasi dengan pemerintah daerah,” ujar Yoyok.
Lebih lanjut, Yoyok menyampaikan bahwa Formades DPC Jepara akan berupaya memfasilitasi komunikasi antara pengrajin tenun dan pemerintah kabupaten, agar tercipta solusi bersama.
“Kami berharap pemerintah daerah memberi perhatian lebih kepada para pengrajin dan pekerja rumahan ini.
Mereka adalah bagian dari denyut ekonomi rakyat sekaligus penjaga warisan budaya lokal,” tegasnya.
Melalui kegiatan seperti ini, Formades Jepara menunjukkan komitmennya untuk mendengar, mendampingi, dan menjembatani aspirasi masyarakat desa, agar suara-suara kecil dari pelosok — seperti para pengrajin tenun Troso — tidak tenggelam di tengah riuhnya pembangunan industri besar.
(Singgih)
